Notification

×

Iklan

Iklan

Presiden RI Prabowo; HPN Ke.79 -2025Pers yang profesional & Integritas, Aset Kepentingan Bangsa & Negara Kesatuan Republik Indonesia

Minggu, 09 Februari 2025 | Februari 09, 2025 WIB Last Updated 2025-02-10T06:39:26Z

.          Presiden RI, Prabowo Subianto

Beritaviralindonesia.com.- Jakarta

Dihari ulang tahunnya Hari Pers Nasional (HPN) Ke.79 tahun 2025 yang diselenggarakan di Kalimantan Tengah (Kalteng) Banjarmasin Pekan Baru Riau. 

Presiden Republik Indonesia  Prabowo Subianto pada Minggu (9/2/2015) diruang kerjanya  menyampaikan dan mengucapkan selamat Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 kepada seluruh insan pers di Tanah Air.


Dalam peringatan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya pers yang profesional, berintegritas, dan berkomitmen pada kepentingan bangsa di tengah dinamika global yang semakin kompleks.


"Saya Prabowo Subianto Presiden Republik Indonesia atas nama pemerintah Republik Indonesia, dan atas nama pribadi mengucapkan selamat Hari Pers Nasional ke-79 kepada seluruh insan pers di Indonesia," kata Prabowo, Minggu (9/2/2025).


"Selama 8 dekade ini pers Indonesia telah menjadi pilar penting dalam kehidupan demokrasi, menyuarakan kebenaran, dan memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat Indonesia, saya apresiasi kerja keras para jurnalis, wartawan, dan insan pers dan media yang terus menjalankan pengabdiannya dengan dedikasi tinggi, meskipun tantangan yang dihadapi semakin kompleks," lanjutnya. 


Selanjutnya, Prabowo mengingatkan setiap insan pers menjalankan tugasnya dengan penuh integritas. Menghendaki pekerja pers mengutamakan kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia.


"Saya juga memahami bahwa dunia pers saat ini menghadapi berbagai dinamika, baik dari dalam dan luar negeri. Saudara-saudara sekalian, pers yang profesional yang punya integritas adalah aset bagi suatu bangsa," kata Prabowo. 


"Tetapi perlu saya ingatkan, bahwa Pers Indonesia harus selalu mengutamakan kepentingan bangsa, negara, dan rakyat Indonesia, harus waspada terhadap usaha-usaha untuk mengendalikan pemikiran dan mempengaruhi jalannya opini-opini rakyat, dengan menggunakan modal yang besar," sambungnya. 


Selanjutnya, Ketua Umum Gerindra ini juga  mewanti-wanti permasalahan hoax dan pemberitaan yang menyebarkan soal kebencian. 

Lantas Prabowo mewanti-wanti semua pihak, dengan adanya upaya pecah belah yang dikemas melalui kerja pers.


"Walaupun kita menjunjung tinggi kebebasan pers, kita harus waspada terhadap penyebaran berita-berita yang tidak benar, berita-berita hoax, penyebaran kebencian, penyebaran ketidakpercayaan terhadap sesama warga negara. Upaya-upaya pecah belah ini harus selalu kita waspadai," jelasnya. 


Prabowo menekankan "pentingnya pers dapat dinamis namun tetap bertanggung jawab. 

Kepala Negara Indonesia itu yakin, bahwa pers berkomitmen turut punya peran dalam pembangunan Indonesia.


"Saya percaya pers Indonesia pada ujungnya akan selalu setia kepada cita-cita pendiri bangsa Indonesia," katanya. 

"Pers Indonesia harus menjadi pers yang Pancasila, pers yang terlibat dalam pembangunan bangsa yang komit terhadap negara kesatuan republik Indonesia," imbuhnya. (Ed).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update