Notification

×

Iklan

Iklan

Bukber, Kejari Jakarta Barat Gelar Ceramah Integritas dan Buka Puasa Bersama

Kamis, 13 Maret 2025 | Maret 13, 2025 WIB Last Updated 2025-03-13T20:12:14Z


Caption; Kajari Jakbar, Hendri Antoro S.AG, SH, MH
Beritaviralindonesia.com
Jakarta,- Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Barat mengadakan acara Ceramah Integritas di Bulan Suci Ramadhan dalam rangka puasa bukber (buka bersama) Bersama di Ruang R. Suprapto, pada Rabu, (12/3/2025).



Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Kejari (Kajari) Jakarta Barat, Hendri Antoro, S.Ag., SH., MH, bersama jajaran dan Struktural para Kepala Seksi diantaranya,  Kasubagbin, Yosep Cristian, SH, MH, Kasi Pidum Adib Adam SH, MH Kasi Pidsus Fadli SH, MH, Kasi Pidsus Romli SH,MH dan Kasi Intelijen, Marzuki SH, MH serta staf dan pegawai diinternal lainnya.


Dalam Sambutannya, Kajari Jakbar Hendri Antoro, menyampaikan secara terbuka dalam rangka acara tersebut sebagai sarana evaluasi dan introspeksi  diselenggarakan dengan kesederhanaan.

Narasumber utama dalam acara ini adalah Ranu Mihardja, SH, MHum, CFra, yang memberikan ceramah mengenai pentingnya integritas dalam menjalankan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya dalam profesi sebagai jaksa.


Lebih lanjut,  hal ini juga diungkapkan oleh Ranu Mihardja, ia menegaskan bahwa menjadi seorang jaksa tidak boleh berorientasi pada kekayaan, melainkan lebih pada bagaimana menjaga dan memperoleh kepercayaan publik.


Ia juga menekankan bahwa meskipun kata integritas sederhana, penerapannya dalam kehidupan sehari-hari sangatlah menantang, terutama bagi para ASN yang bertugas di lembaga pemerintahan. Oleh karena itu, integritas harus menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam karakter setiap ASN. 


"Menjadi jaksa bukanlah tentang mencari kekayaan, melainkan mencari kepercayaan,” ujar Ranu Mihardja dalam ceramahnya.


Salah satu poin utama yang diangkat dalam ceramah ini adalah hubungan erat antara sumpah/janji ASN dan integritas. Ranu Mihardja mengingatkan bahwa sumpah yang diucapkan saat pengangkatan sebagai jaksa bukanlah sekadar formalitas.

“Sumpah itu bukan untuk diperdengarkan di depan publik, tetapi untuk dipegang teguh dalam setiap langkah kita. Jangan jadikan sumpah menjadi sampah,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ranu Mihardja juga mengutip Surah Ali Imran ayat 77, yang mengingatkan agar setiap individu memenuhi janji dan tidak menjual prinsip demi keuntungan duniawi. Ayat ini menjadi pengingat bagi seluruh peserta acara akan pentingnya menjaga moralitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.


Setelah ceramah, acara dilanjutkan dengan bukber (buka puasa bersama), yang memberikan kesempatan bagi seluruh pegawai Kejari Jakarta Barat untuk mempererat tali silaturahmi. 


Melalui kegiatan ini, diharapkan para pegawai semakin memahami pentingnya integritas sebagai landasan utama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka serta menjaga kepercayaan publik terhadap institusi kejaksaan.



Dengan acara ini, Kejari Jakarta Barat semakin menguatkan komitmennya untuk menjadikan integritas sebagai prinsip utama dalam setiap aspek pekerjaan dan pelayanan publik yang dijalankan. (Eddy).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Berita Terbaru Update